Salah satu hal yang membedakan seorang siswa dengan mahasiswa adalah pola pikirnya. Kehidupan mahasiswa yang dituntut untuk mandiri, cerdas, dan aktif mengharuskan seorang siswa untuk mengubah pola pikirnya. Salah satu contoh pola pikir yang harus dimiliki oleh mahasiswa adalah K3, yaitu Kritis, Kreatif, dan konstruktif.
Pola pikir kritis adalah suatu pola pikir yang tidak dengan mudah menerima suatu informasi secara mentah. Seorang mahasiswa dengan pola pikir kritis akan berusaha menganalisis informasi-informasi yang didapat dan mencari kekurangan, ataupun kesalahan dalam informasi yang diterima. Sifat kritis ini tentu tidak bertujuan untuk menjatuhkan atau menyalahkan si pemberi informasi, namun sifat kritis ini dimaksudkan untuk memberikan info tentang hal-hal yang kurang atau salah dalam suatu informasi dan memberikan saran atau solusi.
Pola pikir kreatif merupakan pola pikir untuk menciptakan sesuatu yang orisinil. Pola pikirini sangat penting untuk mahasiswa dalam menyelesaikan suatu persoalan. Pola pikir ini menjadikan seseorang untuk berpikir "diluar kotak", sehingga dapat mengamati suatu persoalan dengan pandangan yang berbeda, dan menciptakan solusi-solusi baru.
Pola pikir konstruktif adalah suatu pola pikir untuk menciptakan suatu solusi yang solutif. Seseorang dengan pola pikir konstruktif selalu berusaha untuk menciptakan solusi tanpa efek negatif yang dapat meciptakan permasalahan yang baru.
Dengan pola pikir K3, diharapkan seorang siswa dapat menjadi seorang mahasiswa yang cakap, mandiri, dan cerdas, dalam kehidupan pribadi maupun kehidupan sosial.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar