Halo
semuanya, nama saya Natania Josephine Hutagalung, mahasiswa ITB Fakultas Sipil
dan Lingkungan, seorang mahasiswa yang sangat bangga menjadi seorang warga
Negara Indonesia dan belajar menjadi yang terbaik UNTUK membuat INDONESIA
menjadi suatu Negara yang LEBIH BAIK.
Bagaimana
caranya menciptakan Indonesia yang lebih baik? Yang jelas kita harus mengembangkan
pendidikan dan cara berpikir kita. Di ITB, mahasiswa baru sejak awalnya masukn
sudah diikutsertakan dalam acara OSKM,
dimana kita mengikuti ospek dengan tujuan untuk mengembangkan karakter dan cara
pandang diri kita. Mahasiswa ITB diajarkan apa itu cara berpikir K3.
Apa itu K3? K3 adalah poin yang penting dalam menghadapi suatu masalah atau
tantangan. K3 adalah sikap kita dalam menghadapai suatu permasalahan. K3
adalah:
1. Kritis :
Mencari banyak keliruan/kesalahan dari suatu hal. Dengan berpikir kritis, kita
dapat lebih mendalami lagi kekurangan-kekurangan dari suatu masalah. Karena
dengan berpikir KRITIS, kita dalam
jauh lebih memahami tentang kekurangan dari suatu hal dan kekurangan tersebut
dapat menjadi suatu dasar untuk kita menemukan solusi untuk permasalahan
tersebut.
2. Kreatif :
Menyelesaikan suatu masalah sesuai ide/cara sendiri. Diri kita adalah diri kita
sendiri. Setiap orang memiliki keunikannya sendiri dalam menyelesaikan suatu
masalah. Hal yang kita lakukan adalah cukup dengan mengenali diri kita sendiri
dan menemukan bagaimana caranya menjadi KREATIF
dalam membuat solusi-solusi suatu permasalahan. Dengan ini kita dapat menjadi
pelopor dalam keadaan yg sulit.
3. Konstruktif : Solusi yang dilakukan menyelesaiakan suatu
masalah dan tidak menimbulkan masalah baru. Memiliki cara pikir yang KONSTRUKTIF adalah kelanjutan dari
bersikap kritis dan kreatif. Setelah menjadi kritis dan kreatif dalam suatu
masalah, kita harus menjadi konstruktif karena solusilah yang kita butuhkan. Solusi
yang konstruktif adalah solusi yang teratur, rapid an terencana dimana solusi
tersebut pada intinya akan menjadi suatu jalan keluar dalam suatu masalah tanpa
menimbulkan masalah-masalah lainnya. Dengan begitu satu masalah tidak
menimbulkan lagi cabang-cabang dari permasalahan pokok.
Pola Pikir K3(Kritis, Kreatif dan
Konstruktif) ini memberikan suatu jalan baru bagi berkembangnya cara
pandang bangsa Indonesia. Dengan mulai memperkenalkannya pola piker ini,
diharapkan warga Negara Indonesia terlebih lagi mahasiswa ITB yang sejak dini
sudah diajarkan pola pikir tersebut, dapat bertumbuh menjadi pribadi yang baik
dan dewasa, dimana dapat menjadi pelopor dari pertumbuhan pelajar-pelajar muda
Indonesia.
UNTUK
INDONESIA! SALAM GANESHA!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar