22 Agustus 2013

Pola Pikir K-3 (Natania Josephine Hutagalung – FTSL)



Halo semuanya, nama saya Natania Josephine Hutagalung, mahasiswa ITB Fakultas Sipil dan Lingkungan, seorang mahasiswa yang sangat bangga menjadi seorang warga Negara Indonesia dan belajar menjadi yang terbaik UNTUK membuat INDONESIA menjadi suatu Negara yang LEBIH BAIK.
Bagaimana caranya menciptakan Indonesia yang lebih baik? Yang jelas kita harus mengembangkan pendidikan dan cara berpikir kita. Di ITB, mahasiswa baru sejak awalnya masukn sudah diikutsertakan dalam acara OSKM, dimana kita mengikuti ospek dengan tujuan untuk mengembangkan karakter dan cara pandang diri kita. Mahasiswa ITB diajarkan apa itu cara berpikir K3. Apa itu K3? K3 adalah poin yang penting dalam menghadapi suatu masalah atau tantangan. K3 adalah sikap kita dalam menghadapai suatu permasalahan. K3 adalah:
1.      Kritis               : Mencari banyak keliruan/kesalahan dari suatu hal. Dengan berpikir kritis, kita dapat lebih mendalami lagi kekurangan-kekurangan dari suatu masalah. Karena dengan berpikir KRITIS, kita dalam jauh lebih memahami tentang kekurangan dari suatu hal dan kekurangan tersebut dapat menjadi suatu dasar untuk kita menemukan solusi untuk permasalahan tersebut.
2.      Kreatif                        : Menyelesaikan suatu masalah sesuai ide/cara sendiri. Diri kita adalah diri kita sendiri. Setiap orang memiliki keunikannya sendiri dalam menyelesaikan suatu masalah. Hal yang kita lakukan adalah cukup dengan mengenali diri kita sendiri dan menemukan bagaimana caranya menjadi KREATIF dalam membuat solusi-solusi suatu permasalahan. Dengan ini kita dapat menjadi pelopor dalam keadaan yg sulit.
3.      Konstruktif    : Solusi yang dilakukan menyelesaiakan suatu masalah dan tidak menimbulkan masalah baru. Memiliki cara pikir yang KONSTRUKTIF adalah kelanjutan dari bersikap kritis dan kreatif. Setelah menjadi kritis dan kreatif dalam suatu masalah, kita harus menjadi konstruktif karena solusilah yang kita butuhkan. Solusi yang konstruktif adalah solusi yang teratur, rapid an terencana dimana solusi tersebut pada intinya akan menjadi suatu jalan keluar dalam suatu masalah tanpa menimbulkan masalah-masalah lainnya. Dengan begitu satu masalah tidak menimbulkan lagi cabang-cabang dari permasalahan pokok.
Pola Pikir K3(Kritis, Kreatif dan Konstruktif) ini memberikan suatu jalan baru bagi berkembangnya cara pandang bangsa Indonesia. Dengan mulai memperkenalkannya pola piker ini, diharapkan warga Negara Indonesia terlebih lagi mahasiswa ITB yang sejak dini sudah diajarkan pola pikir tersebut, dapat bertumbuh menjadi pribadi yang baik dan dewasa, dimana dapat menjadi pelopor dari pertumbuhan pelajar-pelajar muda Indonesia.
UNTUK INDONESIA! SALAM GANESHA!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar